Saat masa SMA dulu, saya sering bertanya tentang Amerika, Iran, Israel, dan negara-negara lain yang diberitakan pada saat tengah malam salah satu stasiun televisi kepada Ayah saya.
Dialog singkat :
Kenapa begitu ?
Peperang, kehancuran, kekejaman, dan terjadi..
Kenapa muslim yang disalahkan, dibantai, dan mendapat predikat paling jelek?
Teroris, negara termiskin, dan keburukan lainnya..
Kenapa kok ga ada yang membantu ?
Kenapa orang Islam di Indonesia ga ada yang bantu ?
Kenapa ? Kenapa ? Kenapaa?
Ayah ?
Ayah menjawab "Inilah dunia ini peperangan hingga akhir zaman, kita ga bisa berbuat apa-apa".
Sedih, aku Yah..
Ayah "Itulah Islam saat ini berbeda dengan zaman dulu, kita pernah menguasai Spanyol dan beberapa daratan Eropa.."
Masa' iya Yah ?
Ayah "Iya.. tapi inilah dunia sudah berubah, tapi suatu saat nanti, Islam akan bangkit lagi"..
Tapi, kapan yah ?
Ayah "Nanti kamu juga tahu".
Tiap malam, tiada henti melihat dan mencari kabar tentang Palestina, Mesir, dan negara mayoritas Muslim lainnya. Tapi tidaklah berubah keterpurukan selalu yang terus diberitakan.
Hingga akhirnya terpikir dalam benakku, bahwa Amerika adalah negara yang paling kurang ajar, dan sewaktu SMA, saya memutuskan secara pribadi tidak menggunakan hal-hal yang berkaitan dengan Amerika, seperti Facebook, Handphone, dan barang-barang lainnya..
Waktu pun berlalu hingga akhirnya saya menggunakan produk-produk buatan Amerikan itu lagi (wajar anak SMA yang tidak konsisten dan sering ikut-ikutan teman), bahkan lebih dari itu. Musik, pakaian, pergaulan saya sewaktu itu menjadi kebarat-baratan..
Sungguh, malu, tapi kini berbeda. Saya dapat menyaring hal-hal positif dari produk itu....
Kini kesadaran dan pemikiran lebih tajam, semua penyebab kekacauan itu hampir jelas dibenak saya. Salah satunya yaitu satu ayat dari Kitab Suci/panduan hidup seluruh manusia ini:
"Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu." (QS. Al-Baqarah ; 120)
>>>Lanjutkan..
Dialog singkat :
Kenapa begitu ?
Peperang, kehancuran, kekejaman, dan terjadi..
Kenapa muslim yang disalahkan, dibantai, dan mendapat predikat paling jelek?
Teroris, negara termiskin, dan keburukan lainnya..
Kenapa kok ga ada yang membantu ?
Kenapa orang Islam di Indonesia ga ada yang bantu ?
Kenapa ? Kenapa ? Kenapaa?
Ayah ?
Ayah menjawab "Inilah dunia ini peperangan hingga akhir zaman, kita ga bisa berbuat apa-apa".
Sedih, aku Yah..
Ayah "Itulah Islam saat ini berbeda dengan zaman dulu, kita pernah menguasai Spanyol dan beberapa daratan Eropa.."
Masa' iya Yah ?
Ayah "Iya.. tapi inilah dunia sudah berubah, tapi suatu saat nanti, Islam akan bangkit lagi"..
Tapi, kapan yah ?
Ayah "Nanti kamu juga tahu".
Tiap malam, tiada henti melihat dan mencari kabar tentang Palestina, Mesir, dan negara mayoritas Muslim lainnya. Tapi tidaklah berubah keterpurukan selalu yang terus diberitakan.
Hingga akhirnya terpikir dalam benakku, bahwa Amerika adalah negara yang paling kurang ajar, dan sewaktu SMA, saya memutuskan secara pribadi tidak menggunakan hal-hal yang berkaitan dengan Amerika, seperti Facebook, Handphone, dan barang-barang lainnya..
Waktu pun berlalu hingga akhirnya saya menggunakan produk-produk buatan Amerikan itu lagi (wajar anak SMA yang tidak konsisten dan sering ikut-ikutan teman), bahkan lebih dari itu. Musik, pakaian, pergaulan saya sewaktu itu menjadi kebarat-baratan..
Sungguh, malu, tapi kini berbeda. Saya dapat menyaring hal-hal positif dari produk itu....
Kini kesadaran dan pemikiran lebih tajam, semua penyebab kekacauan itu hampir jelas dibenak saya. Salah satunya yaitu satu ayat dari Kitab Suci/panduan hidup seluruh manusia ini:
"Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu." (QS. Al-Baqarah ; 120)
>>>Lanjutkan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar