Muhammad Novriyansyah

Terus Belajar, Terus Berkembang !

Water Resource Management

Life

Post Page Advertisement [Top]

BOLEHKAH AKU MENCACI TEKNOLOGI ?

BOLEHKAH AKU MENCACI TEKNOLOGI ?

Bolehkah aku mencaci teknologi, dimana pendidikan saat ini membutuhkan kecanggihan laptop yang mana tidak semua anak mampu memilikinya ? Sehingga yang tak mampu memiliki akan merasa bodoh dan tertinggal, bahkan tak melanjutkan sekolah.
Bolehkah aku mencaci teknologi, dimana mampu membuat penghasilan sang penarik becak sudah jauh beda dengan sang penarik Gojek ? Yang membuat si kaya semakin kaya, sedangkan si miskin tetaplah miskin.

Bolehkah aku mencaci teknologi, dimana anak-anak dengan gadgetnya hanya bisa bermain dan melakukan banyak hal hanya dengan dunia mayanya ? Yang mental mereka tak terlatih dalam sebuah perjuangan dalam aksi didunia nyata dan menyiakan waktu untuk kesenangan yang sesaat sehingga terpedaya dan terlena didalamnya.

Bolehkah aku mencaci teknologi, dimana informasi dapat dimanipulasi oleh media massa ? Yang pejabat negeri membuat rakyatnya terpesona dengan ketokohan dan tindakkannya bukan pada dampak kebijakkannya. Adapun ia dapat menjatuhkan suatu tokoh, agama, maupun hal lainnya hingga masyatakat dibuat terpedaya dengan ketakutan tanpa menilai dari hasil kajian.

Bolehkah aku mencaci teknologi, dimana ia akan terus berkembang  dan yang tidak bisa mengikuti akan menjadi pecundang ?

Lalu bolehkah aku mencaci teknologi, meskipun dicaci dia tidak akan berhenti untuk berkembang karena ia merupakan kebutuhan ?

Lantas bagaimana mengatasinya, meskipun kita bisa mengikuti perkembangannya, kita nantinya hanya tau cara bagaimana menggunakan teknologi dan tidak bisa membuat lebih dari itu ?

Sedangkan teknologi itu berasal dari negeri-negeri seberang sebagai pengusung ideologi, yang menyebarkan supremasi ideologinya ke negeri lain. Kita hanya bisa sebagai bebek, hanya bisa meniru, mampu membeli tanpa bisa memproduksi yang sendiri. Padahal kita berbeda dalam ekonomi, agama, sosial budaya, dan aspek lainnya namun kita membebek dalam seluruh aspek kehidupan tanpa batasan membuat kita tersesat dalam kehidupan dunia untuk mencapai kehidupan akhirat.

Akankah kita, umat Islam tetap membebek ? Padahal negeri ini punya kekayaan alam dan sumberdaya manusia melimpah dan modal ini cukup untuk kemajuan untuk teknologi.

Apakah kita lupa, Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin ?

------------------------------------------------------------------------------------------------------


Memang benar dan kita yakini Khilafah Islamiyyah adalah jawabannya yang akan menyatukan semua sumberdaya melimpah milik umat untuk perkembangan teknologinya dan menyebarluaskan ideologi Islam ke seluruh dunia. Tanpa membebek karena kita memiliki ideologi senditi dan teknologinya akan menyokong kesejahteraan seluruh umat baik Muslim maupun non-Muslim di dalam naungan Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]